Sanggau, Sabtu (13/7/2024) – Suasana Aula Gedung DPRD Sanggau riuh dengan antusiasme lebih dari 600 guru yang menghadiri Temu Pendidik Nusantara (TPN) 2024. Acara yang digelar dengan tema “Pemimpin Pendidikan Berdaya (PPB)” ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas dan kemampuan para pendidik dalam memimpin dan menginspirasi generasi muda.
Hadir dalam acara tersebut Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Libertus Toto Martono, Sekretaris Komisi IV DPRD Yeremias Marsilinus, M.Pd (dikenal sebagai Pak Kocan), Pj Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sanggau, Robertus Sonohadi, serta Ketua Yayasan Guru Belajar (YGB) Atia D. Fadhlina, SE.BSc. MA yang juga menjabat sebagai CEO Teach First Indonesia. Tak ketinggalan, perwakilan dari Kementerian Agama (Kemenag) Sanggau, H.Qomar Laela, yang merupakan Pengawas Madrasah Kabupaten Sanggau, turut memberikan dukungan dalam kegiatan ini.
Rangkaian kegiatan TPN tidak hanya sekadar pertemuan, namun juga menjadi wadah bagi para pendidik untuk berbagi pengalaman, pengetahuan, serta inovasi dalam dunia pendidikan. Diskusi panel yang diisi oleh tokoh-tokoh pendidikan terkemuka ini menjadi salah satu sesi yang paling dinanti. Para peserta dengan semangat mengikuti setiap sesi, berharap dapat membawa pulang ilmu baru yang dapat diaplikasikan dalam lingkungan sekolah masing-masing.
Yeremias Marsilinus, M.Pd (dikenal sebagai Pak Kocan) mengapresiasi semangat para guru yang terus berusaha untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah. “Para guru adalah pilar utama dalam pembangunan bangsa. Dengan adanya acara seperti ini, kita dapat saling menginspirasi dan menguatkan satu sama lain untuk menjadi pemimpin yang berdaya dan berpengaruh positif bagi generasi penerus,” ujarnya.
Pak Kocan juga menekankan pentingnya kolaborasi dan inovasi dalam dunia pendidikan. “Melalui TPN, kami berharap dapat menumbuhkan semangat kolaboratif di antara para pendidik. Pendidikan adalah proses yang terus berkembang, dan kita harus selalu siap untuk berinovasi demi masa depan anak-anak kita” tuturnya dengan penuh semangat.
Selain itu harapan pak Kocan agar guru menjiwai perannya sebagai pendidik, terutama bagi yang ditempatkan di pelosok. Guru-guru ini diharapkan dapat tinggal di lokasi pendidikan, selalu bersama siswa-siswinya, dan tidak pernah putus asa dalam menjalankan tugas mereka. Menurut Pak Kocan, kehadiran guru yang berdedikasi dan terus-menerus mendampingi siswa sangat penting untuk kemajuan pendidikan di daerah terpencil.
Acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan interaktif, mulai dari workshop, presentasi inovatif, hingga pameran hasil karya siswa yang membanggakan. Para peserta pun mengaku sangat terinspirasi dan termotivasi untuk terus berkontribusi dalam dunia pendidikan.
Temu Pendidik Nusantara 2024 ini tidak hanya menjadi ajang berkumpulnya para guru, tetapi juga menjadi simbol semangat dan tekad untuk terus berjuang demi kemajuan pendidikan di Indonesia. Dengan dukungan berbagai pihak, diharapkan kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif yang luas bagi dunia pendidikan.
Dengan antusiasme, para guru peserta TPN 2024 siap kembali ke sekolah masing-masing dengan membawa semangat baru untuk memimpin dan menginspirasi, membentuk generasi penerus yang cerdas, kreatif, dan berdaya.
Eksplorasi konten lain dari Sanggau Informasi
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.