Lompat ke konten

Pengamanan MTQ ke-31 tingkat provinsi Kalimantan Barat di Kabupaten Sanggau tahun 2023 akan melibatkan personel gabungan dari TNI, Polri, instansi terkait, dan ormas.

Sanggauinformasi.com. Pengamanan MTQ ke-31 tingkat provinsi Kalimantan Barat di Kabupaten Sanggau tahun 2023 akan melibatkan personel gabungan dari TNI, Polri, instansi terkait, dan ormas. Hal ini terlihat dalam apel gelar pasukan di halaman Polres Sanggau pada Senin (21/8/2023) pagi, yang melibatkan 438 personel. Kapolres Sanggau, AKBP Suparno Agus Candra Kusumah, menjelaskan bahwa pihaknya bersinergi dengan pemerintah daerah, Kodim 1204 / Sanggau, dan instansi terkait lainnya untuk mengamankan acara tersebut.

Kabagops Polres Sanggau, AKP Agustana Eka Kusuma, mengungkapkan bahwa apel gelar pasukan ini merupakan bagian dari persiapan pengamanan MTQ ke-31. Pasca apel, rencananya akan ada taktikal wall game dan gladi dalam persiapan lebih lanjut. Agustana menjelaskan bahwa berbagai bidang akan ditempatkan di titik-titik tertentu, dengan fokus pengamanan terutama di lokasi pembukaan dan penutupan acara MTQ di Sabang Merah Kelurahan Bunut Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau.

Selain itu, pengamanan juga akan dilakukan pada malam ta’aruf di kawasan Mas Pemda di Kelurahan Tanjung Sekayam. Meskipun demikian, tidak ada rencana rekayasa lalu lintas dalam pelaksanaan MTQ ini. Kegiatan di Sabang Merah bukan berada di posisi jalan utama, sehingga hanya memerlukan pengaturan lalu lintas yang tepat. Sinergi antara berbagai pihak dan persiapan yang matang diharapkan dapat memastikan kelancaran dan keamanan acara MTQ ke-31 provinsi Kalimantan Barat di Kabupaten Sanggau.

Saduran dari https://vivaborneo.com/08/mtq-ke-31-di-sanggau-libatkan-personel-gabungan/

Untuk gen Z :

MTQ adalah singkatan dari “Musabaqah Tilawatil Qur’an,” yang dalam bahasa Indonesia dapat diterjemahkan sebagai “Lomba Baca Al-Qur’an.” MTQ adalah acara atau kompetisi yang diadakan dalam rangka merayakan bacaan serta penghafalan Al-Qur’an. Acara ini melibatkan peserta dari berbagai kelompok usia yang bersaing dalam berbagai kategori, seperti penghafalan, bacaan tartil (bacaan dengan tajwid yang baik), bacaan hafalan, tafsir, dan lain sebagainya.

MTQ adalah bagian penting dari budaya dan tradisi banyak negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Acara ini dapat diadakan di tingkat lokal, regional, nasional, bahkan internasional. Selain menjadi ajang kompetisi, MTQ juga bertujuan untuk pemahaman dan penghargaan terhadap Al-Qur’an serta mendorong masyarakat untuk lebih mendalaminya.

Selain lomba bacaan dan penghafalan, MTQ juga sering kali mencakup berbagai acara tambahan seperti seminar, ceramah, pameran, dan kegiatan sosial. Tujuan utamanya adalah untuk memperkuat hubungan antara umat Islam dengan Al-Qur’an, meningkatkan kualitas bacaan dan pemahaman tentang teks suci tersebut, serta memupuk semangat kebersamaan dalam penghayatan nilai-nilai agama.

Meskipun MTQ memiliki fokus yang kuat pada kompetisi dalam hal bacaan dan penghafalan Al-Qur’an, penting untuk diingat bahwa tujuan utama dari acara ini adalah meningkatkan hubungan individu dengan teks suci Islam dan mengintensifkan ibadah serta pemahaman agama.

Dari berbagai sumber.


Eksplorasi konten lain dari Sanggau Informasi

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Eksplorasi konten lain dari Sanggau Informasi

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca