Lompat ke konten

BREAKING: Kita memiliki Paus– Kardinal Robert Francis Prevost Terpilih sebagai Paus Leo XIV, Paus Amerika Pertama dalam Sejarah

Sanggau, Jumat, 9 Mei 2025. Kota Vatikan menjadi saksi sejarah pada bulan ini ketika Kardinal Robert Francis Prevost, OSA, terpilih sebagai Uskup Roma yang baru. Dalam tradisi Katolik yang sakral, pengumuman “Habemus Papam” menggema dari balkon Basilika Santo Petrus, menandai momen bersejarah: Paus Leo XIV, nama yang diambil oleh Kardinal Prevost, menjadi Paus Amerika pertama yang memimpin Gereja Katolik.

Habemus Papam dalam bahasa Roma artinya Kita Memiliki Paus

Profil Paus Leo XIV

Robert Francis Prevost, yang kini menjabat sebagai Paus Leo XIV, lahir pada 14 September 1955 di Chicago, Illinois, Amerika Serikat. Sebagai seorang anggota Ordo Santo Agustinus (OSA), ia memiliki perjalanan panjang dalam pelayanan Gereja, yang ditandai oleh komitmennya pada nilai-nilai persatuan dan pelayanan.

Moto episkopalnya, In illo uno unum (Dalam Kristus yang satu, kita adalah satu), mencerminkan dedikasi mendalam terhadap persatuan dalam iman, yang menjadi ciri khas kepemimpinannya sejak tahbisan episkopal pada 12 Desember 2014 sebagai Uskup Chiclayo di Peru.

Pada 30 September 2023, Paus Fransiskus mengangkatnya menjadi Kardinal, dan ia menjabat sebagai Prefek Emeritus Dikasteri untuk Uskup. Sebelumnya, ia juga dikenal sebagai Prior Jenderal Ordo Agustinus (2001–2013) dan Presiden Komisi Kepausan untuk Amerika Latin.

almahum Paus Fransiskus dan Paus Robert Francis Prevost dengan gelar Paus Leo XIV

Sejarah dalam Kepemimpinan Gereja

Sebagai Paus Amerika pertama, Paus Leo XIV membawa perspektif unik yang merefleksikan pengalamannya sebagai seorang pemimpin Gereja di Amerika Utara dan Latin. Dengan usia 69 tahun, ia diharapkan membawa keseimbangan antara kebijaksanaan pengalaman dan semangat pembaruan. Gereja Tituler-nya di Albano juga menunjukkan kedekatannya dengan tradisi kuno Gereja.

Habemus Papam! Paus Leo XIV
(Pertama dari Amerika)

Tantangan dan Harapan

Kepemimpinan Paus Leo XIV tiba pada saat Gereja Katolik menghadapi berbagai tantangan global, mulai dari perubahan iklim, migrasi, hingga dialog antaragama. Latar belakangnya yang beragam dan pengalamannya di berbagai belahan dunia diyakini akan menjadi aset penting dalam menjawab kebutuhan zaman.

Pemilihannya tidak hanya mencerminkan suara para kardinal yang berkumpul dalam konklaf, tetapi juga harapan jutaan umat Katolik di seluruh dunia akan kepemimpinan yang inklusif, bijaksana, dan inovatif.

Profile beliau

Makna Sejarah

Paus Leo XIV bukan hanya simbol dari keberagaman dalam Gereja, tetapi juga tonggak baru dalam sejarah Vatikan. Sebagai orang Amerika pertama yang menduduki Takhta Santo Petrus, ia membawa harapan bagi banyak umat Katolik yang melihat pentingnya inklusivitas dalam Gereja modern.

Dengan terpilihnya Paus Leo XIV, dunia kini menantikan langkah-langkah yang akan diambil oleh seorang pemimpin yang dikenal karena dedikasinya pada persatuan dan pelayanan. Habemus Papam! Dunia menyambut Paus Leo XIV dengan doa dan harapan yang besar.


Eksplorasi konten lain dari Sanggau Informasi

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Dalam era digital yang terus berkembang, keberadaan media online independen semakin penting untuk memberikan informasi yang terpercaya dan up-to-date. Salah satu platform yang berkontribusi memberikan informasi valid di Kabupaten Sanggau adalah SanggauInformasi.com. Media ini telah muncul sebagai sumber informasi yang memuat berita mengenai pejabat, politik, kepala desa, artis, tokoh masyarakat, serta informasi barang dan jasa.

Free counters!

Jam Dinas

Start online 2019 Sanggauinformasi2020.blogspot.com. PT Asia Compro International (Perseorangan).
Hosting By Hostinger.

Eksplorasi konten lain dari Sanggau Informasi

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca